Belajar berbagi sesuatu yang "setidaknya" bermanfaat bagi diri
Tidak semua siswa menyukai matematika, tetapi guru matematika yang baik memiliki kekuatan untuk mengubahnya. Seorang guru matematika yang baik dapat membantu siswa yang secara tradisional berjuang dengan aritmatika mulai membangun kepercayaan pada keterampilan mereka. Untuk siswa yang biasanya bosan dengan angka, guru matematika yang baik dapat memberikan kehidupan baru ke dalam mata pelajaran. Seorang guru matematika yang baik membuat kelasnya menjadi tempat yang diinginkan siswa.
Pengetahuan Matematika
Seorang guru matematika yang sukses memiliki pengetahuan matematika yang luas. Dia telah mengambil beberapa kursus dalam aljabar, geometri, statistik, kalkulus dan bidang matematika lainnya di tingkat perguruan tinggi dan, mungkin, bahkan tingkat pascasarjana. Pengetahuan ini memungkinkan dia untuk dengan percaya diri menjelaskan konsep dan proses kepada murid-muridnya. Dia tidak terus-menerus berkonsultasi dengan kunci jawaban di belakang panduan guru untuk membantu siswa memecahkan masalah. Keyakinan ini meningkatkan kredibilitasnya dan membantu siswa percaya pada kemampuannya untuk mengajari mereka apa yang perlu mereka ketahui.
Strategi Pengajaran
Siswa belajar dengan cara yang berbeda, dan guru matematika yang baik memahami hal itu. Dia mengikuti praktik terbaik dalam pendidikan matematika dan secara teratur memasukkannya ke dalam pengajarannya untuk membantu semua muridnya belajar. Dia juga memahami mungkin ada beberapa cara untuk memecahkan masalah dan menggunakan strategi alternatif tersebut untuk membantu siswa yang kesulitan memahami konsep yang sulit. Rencana pelajarannya melibatkan siswa dan membantu mereka merasa percaya diri dengan kemampuan matematika mereka.
Pendekatan yang Menarik
Di kelas, seorang guru matematika yang berbakat tidak mengambil pendekatan "karena saya berkata begitu" atau memainkan peran sebagai orang yang tahu segalanya. Sebaliknya, ia berfungsi sebagai fasilitator pembelajaran, memberikan siswa dengan pengetahuan dan alat untuk memecahkan masalah dan kemudian mendorong siswa untuk menyelesaikannya sendiri. Ketika siswa menjawab masalah dengan salah, dia tidak mengizinkan mereka untuk berhenti. Dia mendorong siswa untuk mencari tahu di mana mereka salah dan terus mengerjakan masalah sampai mereka mendapatkan jawaban yang benar, memberikan dukungan dan bimbingan jika diperlukan.
Kepemimpinan Kelas
Seorang guru matematika yang terampil dipandang sebagai pemimpin di kelasnya dan di sekolah. Murid-muridnya menghormatinya, tidak hanya karena pengetahuannya tentang matematika, tetapi juga karena sikap dan tindakannya secara keseluruhan. Siswa dapat mengatakan bahwa dia menghormati mereka juga. Dia memiliki kendali atas kelas, menetapkan aturan dan harapan yang jelas untuk diikuti siswa. Ketika siswa berperilaku tidak baik, disiplin itu konsisten dan adil.
Kepedulian dan Perhatian
Seperti yang diketahui oleh guru berpengalaman, pengajaran kurang berfokus pada konten yang diajarkan daripada siswa yang diajar. Seorang guru matematika yang baik peduli dengan murid-muridnya. Dia mengenali ketika seorang siswa mengalami hari yang buruk atau membutuhkan beberapa dorongan dan mengatasi masalah untuk membantu siswa kembali fokus pada materi. Sementara dia memegang siswa dengan harapan yang tinggi, dia menyadari bahwa kadang-kadang hidup menghalangi pekerjaan rumah dan belajar kadang-kadang mengesampingkan kewajiban keluarga. Oleh karena itu, ia menawarkan siswa kesempatan kedua bila diperlukan dan mengambil waktu dari jadwalnya sendiri untuk membantu siswa mengejar ketinggalan.
Source : https://work.chron.com/5-important-characteristics-become-good-math-teacher-8926.html
Math City Map 2021 |
Kali ini saya akan berbagi pengalaman mengikuti pelatihan (bimtek) yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek Tahun 2021. Barangkali pengalaman ini ada manfaatnya, setidaknya buat saya pribadi.
Oya teman - teman, pelatihan ini tentang numerasi, artinya bagaimana membelajarkan siswa tentang numerasi melalui pembelajaran Math City Map. Judul bimteknya adalah Penguatan Keterampilan Numerasi Guru Dikdas Melalui Math City Map (MCM) Tahun 2021. Bimtek ini merupakan tahap 1 dari 4 yang direncanakan. Terdapat 7 provinsi di Jawa-Bali, adapun yang di luar Jawa-Bali entah kapan.
Biar mudahnya saya akan bagi ke dalam 3 tahap :
Tahap Pendaftaran
Seperti biasa, setelah membaca leaflet di grup WA, beberapa hari kemudian, saya langsung melakukan pendaftaran dan mengisi soal - soal yang ada di google form.
Setelah seminggu kemudian, dinyatakan lolos. Alhamdulillah.
Tahap Persiapan
Karena saya juga tidak menyangka bakalan lolos, meski bakalan yakin lolos, saya masih berpikir panjang. Mengapa ? Saya saat itu lagi sibuk mengasesi calon pelatih ahli, masih ada beberapa kandidat yang belum saya nilai. Ditambah pula, saya menjadi ketua PAS (Penilaian Akhir Semester), jadi ragu apakah bisa diijinkan oleh Pak Kepala atau tidak.
Setelah merenung, akhirnya kuputuskan untuk ikut. Alhamdulillah ada teman sekabupaten yang menghubungi. Setelah koordinasi, akhirnya ke dinas, dan mendapat surat tugas serta sppd.
Hari Selasa, 7 Desember 2021 saya tetap masuk sekolah, karena seakan gak bisa begitu saja meninggalkan kewajiban saya sebagai guru. Sampai rumah jam 10.00, gak tau kenapa seakan kemrungsung, jam 10.40 baru mau berangkat ke Bandara.
Qodarullah, saya belum print tiket, entah kenapa, sulit untuk diprint pula. Komputernya eror, dll. Celakanya, KTP gak saya bawa. Dag dig dug jadi satu. Meskipun saya sering mendadak bepergian naik pesawat, tapi baru kali itu mengalami kondisi yang seakan genting.
Akhirnya, kuputuskan untuk ngojek ke Bandara dari penitipan Purworejo. Butuh 30 menit ngojek dengan kecepatan mentok motor boncengan. Tarif Rp70.000,00 kubayarkan sesuai dengan perkiraanku.
Alhamdulillah sampai bandara dan ternyata pesawat Citilink yang saya tumpangi delay, jadi mundur 40 menit.
Setelah dipanggil, saya masuk pesawat dan tiba di Bandara Soetta pukul 15.30. Lalu saya pesen langganakan taksi goldenbird dengan tarif Rp225.000,00 menuju Hotel Golden Boutiq Kemayoran.
Sampai di sana, belum sempat pendaftaran sudah diminta pretest. Selanjutnya, selesai pretest melakukan sesi wawancara dengan pelatih ahli dalam tugas yang berbeda. Lupa presensi online keberangkatan pula.
Bersambung.